Kowloon-Anthony Sinisuka Ginting melaju ke perempat final Hong Kong Open Super Series 2015 dengan menghentikan langkah unggulan empat asal Jepang, Kento Momota 21-7 dan 21-15.
“Sebenarnya tidak mudah lawan Momota. Gim pertama saya kalah angin, jadi lebih berani buat lariin dia. Buang bola ke belakang supaya dia tidak bisa membaca pukulan saya. Tadi saya menikmati permainan saya. Terus selain itu lawan juga kelihatan ragu sama permainannya, ragu sama pukulan-pukulannya. Dia banyak mati sendiri, kelihatan takut out, takut tanggung. Dia banyak ngumpan saya biar nyerang duluan,” kata Anthony.
Anthony dan Momota pernah sekali berhadapan di BCA Indonesia Open Super Series Premier 2015 lalu. Saat itu Anthony harus menelan kekalahan usai tanding tiga gim, 21-13, 16-21 dan 15-21. Dari pertemuannya tersebut, Anthony mengaku banyak mengambil pelajaran.
“Saya belajar dari pertemuan di Indonesia Open kemarin. Saat itu saya kurang sabar, ingin cepat menyerang, ingin cepat-cepat matiin lawan. Kalau tadi lebih sabar saja, banyak meladeni permainan lawan,” ujar Anthony.
Selanjutnya di perempat final, Anthony kembali ditantang tunggal putra asal Jepang. Kali ini Kazumasa Sakai. Keduanya sama-sama merangkak dari babak kualifikasi dan tercatat belum pernah saling berhadapan.
Sakai sendiri sebelumnya mengalahkan Lee Dong Keun, Korea, 21-14 dan 21-6.
“Buat besok ya tetap saya tidak mau muluk-muluk dulu, ingin sekali menang atau bagaimana. Intinya tetap ingin mengeluarkan permainan terbaik saya, sama seperti saat latihan,” ungkap atlet asuhan Hendry Saputra tersebut. (rep05)