PEKANBARU: Meski beberapa wilayah di pulau Jawa banyak mengalami kekeringan sehingga puluhan ribu hektar lahan sawahnya menjadi fuso, namun hal ini tidak mengancam persediaan bahan pangan untuk Riau.
Masyarakat Riau tiudak perlu khawatir karena stok beras yang dimiliki Buloq masih cukup banyak, yakni mencapai 16.700 ton. Jumlah ini diperkirakan akan mencukupi untuk kebutuhan beras masyarakat Riau tiga bulan ke depan.
Kepala Bidang Pelayanan Publik Bulog Divre Riau dan Kepri, Tommy Despalingga, Selasa (4/8) di Pekanbaru mengatakan pihaknya memang akan terus berusaha agar stok beras untuk Riau aman beberapa bulan ke depan.
"Saat ini stok beras di beberapa hudang Bulog di Riau cukup banyak, yaitu mencapai 16.700 ton. Jika asumsi kebutuhan beras Riau 5.000 ton berbulan, maka stok beras yang ada itu bisa mencukupi kebutuhan beras 3 bulan ke depan," ujarnya.
Bahkan dikatakannya, stok yang sudah ada itu kemungkinan besar akan bertambah lagi. Karena dalam waktu dekat ini akan datang sebanyak 10 ribu ton beras dari Pulau Sulawesi dan Jawa Timur.
Dengan bertambah lagi stok beraas Riau itu, maka nantinya stok beras Riau akan menjadi 26.700 ton. Dengan demikian persediaan beras Riau bisa untuk kebutuhan yang lebih lama lagi.(rep05/mcr)