Riau Raya

Media Komitmen Dukung Pemekaran Propinsi Riau Pesisir

DUMAI - Pertemuan para pimpinan media se-wilayah pesisir Riau di Kota Dumai pada akhir pekan lalu menyimpulkan sikap dan komitmen untuk mendukung dan mendorong percepatan terbentuknya Propinsi Riau Pesisir.
 
Para pimpinan media massa cetak, elektronik dan televisi ini bertekad siap melancarkan gerakan nyata dalam mewujudkan Propinsi Riau Pesisir demi kepentingan kemajuan daerah kedepannya yang dilakukan juga dengan deklarasi bersama.
 
Panitia Penanggungjawab diskusi, Syafrizal, Senin (29/9) mengatakan, pembentukan propinsi yang akan berpisah dari Propinsi Riau ini telah diperjuangkan sejak lama oleh Komite Perjuangan Pembentukan Riau Pesisir yang dimotori sejumlah tokoh pejuang dari Kota Dumai dan beberapa daerah di wilayah pesisir Riau.
 
"Menjadi tanggungjawab kita juga yang berkecimpung di media massa untuk ikut berperan dengan mendorong percepatan terbentuknya propinsi yang dinamai Riau Pesisir ini lewat kegiatan diskusi bersama pimpinan media lainnya," kata dia dalam sambutan.
 
Menurutnya, peran media dalam pembentukan suatu rencana pemekaran wilayah sejauh ini telah terbukti membawa hasil yang baik lewat penyampaian informasi yang gencar di media massa, dan ini kembali akan diupayakan untuk mendukung terwujudnya propinsi baru di Riau.
 
Dia menambahkan, kegiatan diskusi ini menampilkan 4 narasumber berkompeten, sebagai wujud nyata dan tekat bulat keseriusan pimpinan media untuk memberikan kontribusi peran dalam mewujudkan terbentuknya Provinsi Riau secara nyata kepada masyarakat.
 
Pertemuan pimpinan media yang tersebar di 5 kabupaten kota di Riau ini dan dibuka oleh Wakil Walikota Agus Widayat tersebut dirangkai juga dengan kegiatan panel diskusi bertema "Peranan media dalam persiapan menuju Propinsi Riau Pesisir" di salah satu hotel di Dumai.
 
Sementara, H Agus Widayat usai membuka resmi diskusi ini sangat mendukung dan menyampaikan apresiasi atas partisipasi media yang ikut membantu pemikiran dan mendorong pembentukan Provinsi Riau Pesisir menjadi provinsi demi menunjang kesejahteraan masyarakat banyak. 
 
"Peran media massa sangat menentukan arah perjuangan, karena itu kita sangat mengapresiasi kegiatan ini dengan harapan apa yang diinginkan cepat terwujud demi kebaikan bersama dan kesejahteraan masyarakat banyak," jelasnya.
 
Selain itu dia berharap, pemekaran suatu wilayah ini tidak didasari hanya untuk kepentingan kelompok tertentu, melainkan untuk perkembangan dan kemajuan suatu daerah dalam membangun, melayani masyarakat serta peningkatan taraf ekonomi daerah tersebut.
 
"Dimekarkan suatu wilayah bertujuan untuk peningkatan pelayanan pemerintah kepada masyarakat, dan memajukan pembangunan yang diharapkan agar dapat dinikmati manfaatnya lebih luas. Jadi sebaiknya pembentukan Riau Pesisir murni untuk perkembangan daerah, bukan hanya untuk dinikmati sekelompok tertentu," jelasnya.
 
Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan pertemuan pimpinan media massa cetak, online, elektronik dan televisi diantaranya, Ketua Komite Pembentukan Propinsi Riau Pesisir Ahmad Joni Marzainur, wartawan sekaligus pemilik media Jaka Abdilah dari Kabupaten Rokan Hilir, Pemimpin Redaksi Harian Dumai Pos Dawami Bukit Batu dan peneliti sekaligus wartawan dari Bengkalis Agung Mashudi.
 
Ikut hadir dalam kegiatan ini, Mantan Ketua DPRD Dumai Zainal Effendi, Pimpinan Umum Harian Pesisir Pos Syahrul Aidi, Pimpinan Umum Harian Riau Pesisir Ahmad Maritulius, Sekretaris Serikat Perusahaan Pers (SPS) Riau, Perwakilan PWI Cabang Riau dan beberapa pemimpin media dari 4 wilayah di pesisir Riau. (rep05/mcr)