Riau Raya

Ketersediaan BBM di Inhu Kembali Normal

RENGAT - Ketersediaan bahan bakar minyak di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, kembali normal meski masih terlihat adanya antrean kendaraan di tiap Stasiun Bahan Bakar Umum (SPBU).
 
Menurut salah seorang manager SPBU di Inhu, Oxy Maryuanda SE, Senin (1/9), antrean yang terjadi karena masyarakat masih mengira BBM masih sulit, sehingga takut tidak kebagian, padahal sudah normal.
 
“Beberapa hari yang lalu memang ada pembatasan BBM dari Pertamina, dimana biasanya mendapatkan 2 tangki solar (1 tangki 16 KL), menjadi 1 tangki, begitu juga dengan Premium. Namun untuk Pertamax, tergantung pada permintaan SPBU dengan maksimal 6 tangki, jelas Oxy.
 
Diakuinya, dalam kurun waktu satu minggu memang terjadi kelangkaan, apalagi untuk jenis solar, sehingga terjadi antrian, terutama mobil besar. Namun tiga hari yang lalu sudah normal kembali. Namun untuk SPBU di simpang Granit kecamatan Batang Gansal, memang selalu kurang, karena solar masuknya dua hari sekali.
 
Dikatakannya juga, antrian yang terjadi pada SPBU, baik di Rengat, Peranap dan Simpang Granit, juga disebabkan banyaknya mobil-mobil yang memang sebelumnya tidak pernah mengisi BBM di SPBU yang dikelolanya.
 
Oxy berharap, kondisi BBM di Inhu akan terus terjaga, sehingga kekuatiran masyarakat untuk tidak lagi mendapatkan BBM,  terutama jenis solar dan Premium, tidak lagi terjadi dan jika memang terjadi kembali, masyarakat dapat bersabar menghadapinya. (rep01/MCRiau)