Sport

Luar Biasa, Wigan Rebut Trofi FA Cup dari City

LONDON - Wigan Athletic berhasil mengalahkan Manchester City pada babak final FA Cup dengan skor 1-0 di Stadion Wembley, Sabtu (11/5). Kemenangan The Latics dipersembahkan lewat gol dari Ben Watson.

Wigan yang pada musim ini tampil cukup terseok-seok di Premier League hingga berada di zona merah, cukup membuat City kewalahan pada final FA Cup ini. Kegigihan para anak asuh Roberto Martinez pun memaksa City tanpa gelar di musim ini, setelah sebelumnya gagal mempertahankan gelar Premier League dan tersisih di fase grup Liga Champions.

Kekalahan ini juga memupus mimpi The Citizens untuk menyamai rekor Newcastle United dan Blackburn yang telah memenangi trofi FA Cup untuk kali keenam. Sedangkan bagi Wigan sendiri, ini adalah trofi FA Cup yang pertama kali mereka dapat sejak berdirinya klub ini pada 81 tahun silam.

City yang pada musim ini hanya berpeluang mengangkat trofi FA Cup, langsung tampil menggebrak sejak menit awal babak pertama. Lewat Sergio Aguero, City melakukan penetrasi hingga menghasil tendangan bebas saja pada menit ketiga.

Sementara itu, Wigan hanya memanfaatkan serangan balik saja dalam menekan kubu City. Skema yang diterapkan Wigan pada laga ini dengan menjaga kedalaman serta mengandalkan serangan cepat, cukup efektif walau barisan belakang City masih bisa mengatasinya.

Memasuki menit ke-20, Wigan cukup tenang dalam penguasaan bola, seolah bermain dengan tanpa tekanan. Sedangkan skuad asuhan Roberto Mancini terlihat cukup kesulitan dalam mengembangkan permainan mereka.

Wigan mendapatkan peluang emas pada menit ke-22 lewat Shaun Maloney. Sayang, sepakan keras dari pemain asal Skotlandia tersebut dari luar kotak penalti masih melebar ke sisi gawang City yang pada laga ini kembali dijaga oleh Joe Hart.

Carlos Tevez nyaris memecahkan kebuntuan The Citizens pada menit ke-30 bila sepakan kakinya tak melambung ke atas gawang Wigan yang dikawal oleh Joel Robles. Sergio Aguero sendiri cukup mendapatkan pengawalan ketat dari bek Wigan.

The Latics kembali mendapatkan peluang pada menit ke-35, kali ini giliran Callum McManaman yang menjadi penciptanya. McManaman yang berhasil mengecoh Joe Hart yang terpaksa keluar dari areanya.

Sayang, sepakannya ke arah gawang City yang sudah tak terjaga oleh Hart malah mengenai Pablo Zabaleta yang sigap menjaga gawang City. Skor imbang 0-0 sendiri tetap bertahan hingga babak pertama usai.

Babak Kedua:
Usai turun minum, City langsung mencoba lakukan hal yang sama seperti di babak pertama dengan menyerang daerah Wigan. Sayang, tak menghasilkan gol dan Wigan sendiri mencoba berbalik menekan lewat Maloney meskipun bisa digagalkan oleh Zabaleta.

Memasuki menit ke-58, laga mulai berjalan dengan tempo cepat dan tensi cukup tinggi. Para pemain City pun sempat melakukan protes dan mengklaim penalti kala Aguero beradu dengan Scharner, akan tetapi wasit tak melihat itu sebuah penalti.

McManaman menjadi salah satu pemain Wigan yang cukup membuat barisan belakang The Citizens cemas. Seperti yang dilakukannya pada menit ke-66, di mana penetrasi darinya nyaris berbuah gol bila saja tak digagalkan oleh Kompany.

Wigan kembali mendapatkan peluang lewat Maloney pada menit ke-76, tetapi tendangan bebasnya masih digagalkan oleh mistar gawang City yang dijaga oleh Hart. Terus diserang membuat barisan belakang City kewalahan hingga terpaksa menjurus ke permainan yang keras.

Hasilnya, Zabaleta pun membuat petaka bagi timnya pada menit ke-84 dengan menerima kartu kuning kedua usai melanggar McManaman dengan cukup keras. Unggul jumlah pemain, bisa dimanfaatkan dengan cukup baik oleh Roberto Martinez.

Akhirnya, usaha para pemain Wigan terpecahkan pada menit ke-91 lewat gol dari Ben Watson yang dengan baik meneruskan sepak pojok dari Maloney. Hingga tambahan waktu sebanyak empat menit, skor tetap bertahan 1-0 bagi kemenangan Wigan. (rep02)