Politik

Prabowo: SBY Taruna Teladan, Saya Taruna Nakal

Jakarta-Calon presiden Prabowo Subianto mengaku segan jika Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), mendengarkan visi dan misinya di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (1/6/2014). Keseganan itu timbul lantaran SBY adalah seniornya di dunia militer. 
 
"Bagaimana pun juga, beliau adalah senior saya. Kalau di militer, sama senir bagaimana begitu. Apalagi, beliau itu taruna teladan, dan saya taruna yang nakal," kata Prabowo. 
 
Pada pemaparan visi dan misi kali ini, Prabowo dan Hatta hadir didampingi puluhan tim sukses. Sementara Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengurungkan niatnya hadir lantaran ingin menjaga netralitas. 
 
Posisi SBY diwakilkan oleh Ketua Harian Syarief Hasan dan Sekretaris Jenderal Edhie Baskoro Yudhoyono. 
 
Prabowo mengaku bersyukur SBY batal hadir dalam pertemuan kali ini. Prabowo mengaku punya hubungan emosional yang sangat dekat dengan Presiden RI itu. "Pak SBY kenal saya sejak muda. Bukan kenal satu atau dua tahun. Jadi kalau Pak SBY tidak hadir, saya beryukur juga," selorohnya. 
 
Prabowo pun memperkenalkan sejumlah tim suksesnya yang hadir, yakni Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua DPP PAN Zulkifli Hasan. Keduanya merupakan mantan menteri dan menteri aktif era pemerintahan SBY. "Di samping saya ada Pak Hatta yang beberapa waktu lalu baru mundur dari posisi Menko Perekonomian, juga di era SBY. Sehingga, kurang lebih arah kami sama dengan apa yang dilakukan SBY," ujarnya. 
 
Forum pemaparan visi dan misi Prabowo-Hatta itu dilakukan agar kader dan pengurus Demokrat mendapatkan gambaran tentang sosok capres yang dipilihnya. (rep05)