Politik

Maaf, Pemenang Konvensi Demokrat bukan untuk Cawapres

Jakarta-Meski perolehan suara Partai Demokrat melorot dalam hasil hitung cepat, Ketua Harian Partai Demokrat Syariefuddin Hasan menegaskan tidak adanya penjualan nama-nama peserta konvensi partainya sebagai calon wakil presiden bila nanti Demokrat berkoalisi dengan partai politik lain.
 
Ia mengatakan tetap akan berusaha menawarkan nama-nama tersebut sebagai presiden. "Sedari awal memang untuk calon presiden, bukan untuk calon wakil presiden," katanya ketika ditemui di Kementerian BUMN, Kamis, 10 April 2014.
 
Dengan perolehan suara 10 persen, kata Syariefuddin, partai biru tersebut harus bersikap realistis dengan berkoalisi. Namun ia kembali menegaskan, walau Demokrat menjalin koalisi dengan partai lain, posisi tawar peserta konvensi tidak lantas diturunkan menjadi calon wakil presiden. "Cawapres tidak," katanya.
 
Sayangnya, ia enggan menjelaskan kejelasan nasib para peserta konvensi tersebut. "Ini sedang dibahas di internal," katanya. Ia menepis kabar bahwa Demokrat menyiapkan nama-nama lain di luar konvensi seperti Djoko Suyanto dan Sri Mulyani. "Belum-belum itu," katanya.
 
Ia hanya mengutarakan optimismenya bahwa Demokrat tetap menjadi partai yang patut dilirik dalam koalisi. Terlebih, kata dia, Demokrat punya pengalaman sepuluh tahun menjalankan roda pemerintahan. "Pengikut SBY masih tinggi."
 
Demokrat menggelar konvensi calon presiden sejak September tahun lalu. Pesertanya adalah Ali Masykur Musa, Anies Baswedan, Dahlan Iskan, Dino Patti Djalal, Endriartono Sutarto, Gita Wirjawan, Hayono Isman, Irman Gusman, Marzuki Alie, Pramono Edhie Wibowo, dan Sinyo Harry Sarundajang. (rep05)