BAGANSIAPIAPI - Pengembangan obyek wisata Pulau Jemur tengah difokuskan oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan perekonomian rakyat (Ekora) di bidang kepariwistaan.

Dengan begitu, pulau terluar milik Kabupaten Rokan Hilir ini akan menjadi ajang promosi daerah yang sangat membanggakan dan menjadi andalan wisata bagi masyarakat Rohil. Dengan mengembangkan potensi wisata yang ada di Pulau Jemur, tentu akan memancing minat para wisatawan dan investor untuk berinvestasi menanamkan modal di pulau itu.

"Ini guna membangun berbagai sarana prasarana yang menguntungan bagi daerah, wisatawan maupun para investor disisi bisnis kepariwisataan. Pastinya program ini harus ditangani dengan serius untuk mempengaruhi perekonomian warga," ujar Bupati Rohil, H Annas Maamun disela menerima kunjungan Danrem 031/Wirabima, Brigjen Priadi Agus Irianto, Dandim 0303/Bkls, Letkol (inf) Sulaiman Sukirman, Kapolres Rohil, AKBP Tonny Hermawan, ketika akan meninjau Pulau Jemur, Selasa (17/9/2013) lalu.

Indahnya panorama alam Pulau Jemur, jelasnya, tidak kalah dengan obyek wisata yang ada di daerah lainnya seperti Bali, Lombok serta obyek wisata bahari lainnya di Indonesia. "Upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Rohil saat ini hendaknya mendapat dukungan penuh dari masyarakat, supaya bisa terwujud menjadikan daerah ini sebagai tingkat kunjungan wisatawan yang tinggi," harapnya.

Pulau Jemur berada tepatnya di ujung perairan laut, Kecamatan Pasir Limau Kapas yang berbatasan langsung dengan Sumatera Utara dan negara tetangga Malaysia. Keksotikan pulau pasir putih ini menyimpan berbagai potensi untuk dikembangkan seperti penyu hijau dan hasil ikan lautnya yang melimpah.

Selain Pulau Jemur, Pemkab rohil juga tengah mengembangkan obyek wisata Danau Laut Napangga. "Sebagai contoh, dari wisata budaya ritual Bakar Tongkang, Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh dan Cheng Beng (Sembahyang Kubur) saja, ratusan ribu wisatawan baik lokal, luar provinsi hingga negara tetangga selalu membanjiri Bagansiapipai setiap tahunnya. Jadi kita tinggal mengembangkannya saja lagi. Karena, seluruh obyek wisata di Rohil memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan," tutur Bupati.

Bupati menambahkan, Pemerintah Kabupaten Rohil setiap tahunnya menyediakan anggaran untuk membangun obyek wisatanya. "Bahkan kita siapkan dana khusus untuk Pulau Jemur. Sebab, kedepannya pulau ini akan menjadi besar apabila dikelola dengan baik. Buktinya tingkat kunjungan setiap tahunnya meningkat ke Pulau jemur dan obyek wisata lainnya," sebutnya.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir mengharapkan agar Pemerintah Provinsi Riau dan Pusat dapat memperhatikan keberadaan Pulau Jemur tersebut untuk dikembangkan dengan baik. Pasalnya, beberapa tahun lalu pulau ini sempat diklaim Malaysia dan masuk dalam wilayah negara tetangga itu. "Jangan sampai Pulau Jemur tak mendapat perhatian dari Pemprov Riau dan Pusat. Karena selama ini Pemkab Rohil telah berupaya menjaga dengan baik Pulau ini dari NKRI," tegasnya. (rep1)