Fokus Rohil

Realisasi Pembangunan Jalan, Jembatan dan Pengairan di Rohil.

Advertorial Rohil | 11 Mei 2019

BAGABANSIAPIAPI – rohilonline - Dalam hal infrastruktur jalan ,saat ini sedang dalam tahan penyelesaian jalan kubu. jalan dikubu ini kebanyakan rusak, maka tahun ini dibangun jalan rigid, biar tidak mudah rusak. Sementara jalan dari Ujung Tanjung ke Kota Bagansiapiapi saat ini lagi tahap pengerjaan dan ditargetkan tahun ini sudah selesai.

Lalu ,jalan Simpang kanan, Japan lancang kuning dibaganbatu.kalau yang lain, jalan Bagansiapiapi ujung Tanjung, statusnya jalan nasional.jalan Sinaboi,Mahato statusnya jalan provinsi, begitu juga jalan Pedamaran,Panipahan. "Kita mendorong provinsi untuk bangun Mitu. tahun ini sudah sangat banyak itu Susana, dijalan lintas pesisir itu. kalau yang ada ini bisa kita jaga, saya rasa ini sudah bagus.kita tidak berniat untuk membangun jalan yang terlalu besar dan banyak.kita lebih banyak kepusat pusat jalan utama.contohnya jalan kecamatan disimpang kanan.itu menjadi prioritas,"papar kepala Bapeda.

 Prioritas lainnya,pembangunan jalan Sinaboi tembus ke Dumai. Namun saat ini masih terkendala soal  RTRW."itu Mstatusnya jalan provinsi. Sekarang ini lagi didudukkan bersama antara Rohil, Dumai,provinsi dan pihak perusahaan,untuk membicarakan,biar jalan itu terbuka bagaimana baiknya.jika jalan ini jadi,tentu akan semakin baik. lalu, industri industri di wilayah itu akan berkembang.Artinya,ini saling menguntungkan,baik bagi Dumai maupun Rohil,"jelas job.           

Para petani wilayah Bagansiapiapi dan Sinaboi bakal semakin mudah mengeluarkan hasil perkebunannya.misalnya nilai harga buah sawit tentu akan meningkat. Dicontohkan jika harga Rp 800 per Kg, bisa jadi Rp 1.200 jika di jual ke Dumai yang aksesnya lebih dekat jika di bandingkan ke ujung Tanjung. Jika dia jual sawit ke dumai, hanya butuh jarak 30 Km, tapi kalau misal jauh ke tanah putih, itu ada 89 KM jaraknya. Tentu lebih mahal harga sawit yang diterima warga kita.

 Pulau jemur sebagai alat transportasi, BUMD menyediakan kapal ke pulau jemur. Saya sarankan ke BUMD ditetapkan jadwalnya , walaupun tidak tiap hari, misal seminggu empat kali.Jadi orang tahu dan itu diumumkan. Dengan demikian ketika ada orang yang ingin bke sana, transportasi resminya ada.

Jadi, pembangunan jalan itu pertimbangannya itu mendapatkan efek ekonomi yang lebih bagus.

Bidang lain, yang di proritaskan adalah sistem admistrasinya.oertama, job Kurniawan mencontohkan, bagaimana Bappeda bahwa laporan laporan yang di buat sekarang ini sudah bagus dan nilai laporan tahunannya mengalami kenaikan. Selanjutnya, inspektorat yang selama ini level tiga tingkat pengawasan.

Jadi, selain ekonomi kerakyatan, administrasi, juga SDM nya kita harus tambah, apakah orangnya yang dilantik, atau apakah orang ahli kita gaji.Sehingga apa yang di ingginkan Bupati yang dituang dalam RPJMP bisa tercapai.

Pemerintah juga melakukan efesien.Kegiatan kegiatan yang tidak produktif sudah diturunkan. "Tidak wah wah lagi, supaya irit. Supaya yang membangun tadi (ekonomi kerakyatan),"jelasnya.

Kedepannya, pembangunan itu harus lebih memprioritaskan efektif. Mulai dari efek parawisata hingga ekonomi.Sehingga menambahkan pemasukan ke masyarakat.Jika selama ini berharap kepada APBD, kita akan geser itu.Jadi , walaupun tidak ada proses lelang , ekonomi tetap bergerak.(adv/hms)