Fokus Rohil

Dewan Rohil Sampaikan Jangan ikut-ikutan Soal Isu SARA di Rohil

Dodi S

BAGANSIAPIAPI - Gonjang-ganjing politik di ibukota Jakarta menjelang Pilkada, hawanya terasa ke berbagai daerah di Indonesia. Masyarakat di daerah yang sebenarnya tak sangkut pautnya dengan perpolitikan di Jakarta, juga banyak yang ikut-ikutan berdebat dan berpolemik soal perpolitikan di Jakarta tersebut.

Namun demikian, anggota DPRD Rohil Dodi Saputra mengimbau masyakat Rokan Hilir untuk tidak ikut terpancing dengan adanya berbagai isu SARA yang berkembang di ibukota. Ia mengimbau agar masyarakat di Rohil tetap menjaga stabilitas kehidupan bermasyarakat di Rohil.

Berhubung Rokan Hilir terdiri dari berbagai ras dan agama, dikuatirkan nantinya malah akan merembet dan menjadi perpecahan di kalangan masyarakat yang sejauh ini sudah sangat bagus dalam menjaga hidup berdampingan.

“Jika mengangkat isu privacy untuk kepentingan kelompok, jika sekelompok masyarakat mempunyai pendapat tentang kebijakan pribadi mereka yang berhubung dengan prinsip kepercayaan, itu juga harus dihargai. Berhubung kita ini negara demokratis, jadi jangan diperuncing nanti malah mendatangkan perpecahan,” kata Dodi Syahputra anggota DPRD Rohil dari Komisi C. baru-baru ini.

Sejauh ini masyarakat Rohil menurutnya sudah sangat dewasa dalam menerima kebijakan juga menanggapi berbagai isu yang beredar, walau demikian ia juga meminta jangan ada pancingan yang nantinya malah akan mengeruhkan suasana tenang di masyarakat. Kepada masyarakat ia juga meminta jangan terlalu diikuti politik eksternal dari Rohil, lebih baik pasif saja.

“Kerjakan apa yang bisa kita kerjakan, itu lebih bagus, lagian juga bukan untuk kepentingan daerah kita ini. Toh kita sudah melewati masa pemilu yang sampai hari ini berjalan dengan aman dan damai,” tutupnya.(adv/DPRD)