Empat Daerah Gagal Diselamatkan

Resmi: 265 Daerah Gelar Pilkada Serentak

Jakarta-Tuntas sudah perpanjangan pendaftaran bagi tujuh daerah yang calon kepala daerahnya hanya satu pasang. Pada penutupan pendaftaran Selasa (11/8/2015) Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan tiga daerah selamat dari penundaan pilkada. Sedangkan empat daerah yang tersisa harus rela ikut pesta demokrasi di tahun 2017.
 
Sebelum mengumumkan kepastian itu, Ketua KPU Husni Kamil Manik dan enam komisioner KPU menggelar rapat pleno tertutup. Rapat itu berlangsung dari pukul 14.45 sampai pukul 17.00. Setelah selesai rapat, ketujuh pimpinan lembaga penyelenggara pemilu itu menggelar keterangan pers pada wartawan di Media Cetre KPU.
 
Dalam penjelasannya, Husni mengatakan dari tujuh daerah yang pendaftaran kepala daerahnya kembali dibuka, penambahan ada di tiga kabupaten/kota. Yaitu di Kota Surabaya Jawa Timur, Kota Samarinda Kalimantan Timur, dan Kabupaten Pacitan Jawa Timur. Sedangkan empat daerah yang lain yaitu Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara Nusa Tenggara Timur (NTT), Kota Mataram Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Kabupaten Blitar Jawa Timur. "Hanya ada penerimaan pendaftaran di tiga daerah itu," jelasnya.
 
Dari data yang dihimpun, di Surabaya pasangan yang mendaftar yaitu Rasiyo-Dhimam Abror. Keduanya didukung oleh Partai Demokrat dan PAN. Di Pacitan, pasangan Bambang Susanto-Sri Retno Dhewanti mendaftar pada hari Senin (10/8/2015). Mereka diusung oleh PDIP dan Hanura. Sedangkan di Kota Samarinda, KPU menerima pendaftaran Siswadi dan Mudiayat Noor. Keduanya diajukan oleh PDIP dan Hanura. "Sampai saat ini, di Samarinda masih proses pendaftaran. Menunggu dokumen asli dukungan DPP partai dari Jakarta. Namun persyaratan yang lain sudah lengkap," ucap Husni. (rep05)