Turin - Laga derby Turin antara Torino dan Juventus diwarnai kericuhan. Kericuhan di dalam dan luar stadion itu mengakibatkan 11 orang suporter terluka.

Insiden pertama terjadi sebelum laga dimulai di luar Stadion Olimpico, Minggu (26/4/2015). Bus tim Juventus yang baru datang dilempari berbagai benda seperti batu, botol, telur, dan bahkan kembang api. Beberapa kembang api meluncur ke bagian bawah bus dan menimbulkan ledakan keras.

Football Italia melaporkan bahwa ada kaca bus yang pecah. Untungnya, tak seorang pun mengalami cedera dalam insiden ini.

Insiden yang lebih serius terjadi di dalam stadion. Seseorang dari tribune yang diisi para suporter Juve melemparkan kembang api ke arah suporter Torino di Curva Primavera. Ledakan kembang api itu menyebabkan sedikitnya 11 orang terluka. Dua orang di antaranya dikabarkan mengalami luka serius.

"Saya cuma bisa mengatakan bahwa hal-hal seperti ini harusnya dihindari. Saya sangat sedih karena di atas lapangan tersaji laga yang adil dan gagah berani," komentar pelatih Juve, Massimiliano Allegri, terkait insiden-insiden ini.

"Sayangnya, di luar lapangan kami di Italia masih jauh dari trek yang benar dan masih banyak yang harus dibenahi jika kami ingin membawa anak-anak dan keluarga kembali ke stadion," kata Allegri.

Laga derby Turin berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Torino. Juve unggul duluan lewat Andrea Pirlo, tapi Il Toro membalikkan keadaan melalui gol-gol Matteo Darmian dan Fabio Quagliarella. (rep05)