Riau Raya

Harga Elpiji 12 Kg Naik, Warga Serbu Gas 3 Kg

Pekanbaru-Konsumen beramai-ramai pindah ke elpiji 3 kg yang disubsidi setelah PT Pertamina menaikkan harga elpiji 12 kilogram sebesar Rp 1.500 per kg. Dengan demikian, harga elpiji nonsubsidi ini naik Rp 18 ribu per tabung. Harga baru ini berlaku sejak Januari 2015 pukul 00.00.
 
Juru bicara Pertamina, Ali Mundakir mengemukakan, dengan penyesuaian harga ini, harga jual rata-rata elpiji tabung biru dari Pertamina menjadi Rp 9.069 per kg dari sebelumnya Rp 7.569 per kg. Jika ditambahkan dengan komponen biaya lain, seperti transportasi, pengisian di SPPBE, serta margin agen dan pajak, harga jual elpiji biru di tingkat agen menjadi Rp 11.225 per kg atau Rp 134.700 per tabung.
 
“Dengan harga baru ini, elpiji 12 kg telah mencapai harga keekonomian. Sebab, harga CP Aramco saat ini mengalami penurunan menyusul turunnya harga minyak dunia,” ujarnya di Jakarta awal pekan ini.
 
Humas Pertamina Marketing Operation Region I Sumbagut, Brasto Galih Nugroho mengatakan, di Riau seperti Kota Pekanbaru, harga elpiji 12 kg untuk tingkat agen Rp 134.300 per tabung. Sedangkan di Kota Dumai Rp 131.300 per tabung. “Tentu di tingkat sub agen dan pengecer harganya di atas itu," terangnya.
 
Serbuan konsumen yang migrasi dari elpiji 12 kg pascakenaikan harga membuat stok elpiji 3 kg di kedai sembako Pijuk cepat habis. Biasanya 15 tabung habis terjual dalam tiga kali, kini sehari langsung ludes. Ia menjual elpiji 3 kg seharga Rp 20 ribu per tabung. "Sejak dua hari ini penjualan gas elpiji 3 kg meningkat drastis. "Kemarin baru masuk 15 tabung (elpiji 3 kg), habis dalam satu hari," kata dia.
 
Seperti di Pangkalan Gas LPG 3 kg yang berada di Jalan Kutilang, Sukajadi. Dari penuturan, Agus, seorang petugas di Pangkalan ini, diketahui sejak dua hari ini dalam satu hari, ada sekitar 100 tabung habis terjual. Padahal dihari biasa hanya terjual sekitar 40 hingga 60 tabung saja. "Di pangkalan satu tabung (gas LPG 3 KG) kami jual Rp17 ribu, tapi kalau untuk yang 12 kg, kami juag Rp150 ribu," paparnya.
 
Hal serupa terjadi pangkalan elpiji di Jl Kutilang, Sukajadi. Seorang pegawai di pangkalan itu, Agus menyebutkan sekitar 100 tabung elpiji 3 kg terjual dalam sehari. Ini sudah berlangsung dalam dua hari terakhir. Padahal sebelumnya hanya terjual sekitar 40-60 tabung per hari. "Di pangkalan ini kami jual elpiji Kg Rp 17 ribu per tabung. Sedangkan elpiji 12 kg, kami jual Rp 150 ribu per tabung," ucapnya. (rep05/tpc)