Sosialita

Meski Rapornya Buruk, Anak Harus Tetap Liburan

ORANGTUA memiliki langkah-langkah tersendiri untuk meningkatkan semangat belajar anak. Termasuk, mengajak berlibur ke tempat khusus saat anak mendapat nilai pelajaran yang baik.
 
Cara tersebut dalam pola asuh disebut sebagai penghargaan atau reward. Mereka bisa mendapat hadiah ketika perilaku atau prestasinya baik.
 
“Liburan dijadikan reward boleh-boleh saja, misalnya nilai rapor anak bagus kemudian diajak liburan dengan destinasi khusus. Tapi, kalau nilainya tidak begitu baguspun tetap harus liburan. Liburannya bisa di rumah,” kata Roslina Verauli, M. Psi, psikolog anak, kemarin.
 
Lebih lanjut, imbuh Roslina, setiap orangtua punya cara masing-masing untuk memberi hadiah pada anak-anaknya. Karenanya, perihal reward, tentu tidak bisa dipaksakan dengan keluarga lain.
 
“Jadi, memang ada keluarga yang membuat liburan dengan destinasi khusus sebagai reward khusus, ada juga yang liburannya di rumah tapi melakukan sesuatu yang sifatnya bermanfaat. Itu tidak apa-apa selama sifatnya positif dan bermakna untuk anak,” tutupnya. (rep05)