Nyolong Uang Rp50 Ribu, siswa SD Ini Kabur tak Ikut UN

Rabu, 08 Mei 2013

Kurniawan Laila, siswa SD Negeri Purwoprajan I, Solo, Jawa Tengah, sudah dua hari ini tak mengikuti Ujian Nasional (UN) di sekolahnya. Usut punya usut siswa kelas VI kelahiran Hilidauli, Nias tersebut telah kabur meninggalkan Asrama Panti Asuhan Misi Nusantara tempat tinggal Kurniawan sehari-hari. Hingga saat ini keberadaannya belum diketahui. Kurniawan diduga ketakutan dan melarikan diri saat dirinya ketahuan mencuri di asrama.

Ketua Panti Asuhan Misi Nusantara Rachel Sri Suprapti membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, Kurniawan yang hidup sebatang kara di Solo tersebut ketahuan mencuri saat di asrama.

"Sekarang dia kabur entah kemana. Kita sudah laporkan kejadian ini ke polisi," ujar Rachel, Selasa (7/5).

Menurut Rachel, kepergian Kurniawan ini berawal pada Sabtu pekan lalu, ketika diadakan latihan musik, di Panti Asuhan setempat. Saat itu Kurniawan hendak buang air kecil. Namun lama ditunggu rekan-rekannya, Kurniawan tak kembali.

"Kami mulai curiga dengan kelakuan Kurniawan. Terbukti tak lama kemudian ada laporan yang kehilangan uang Rp 50 ribu, milik pengurus panti," ungkapnya.

Rachel menuturkan, atas kejadian tersebut, pengurus panti segera mengusutnya. Belakangan diketahui, uang tersebut telah dipakai Kurniawan untuk membeli makanan di warung dekat panti. Kasus ini baru diketahui Selasa ini, setelah pengurus panti mengecek semua penjual makanan di sekitar panti asuhan.

Terpisah pihak sekolah SD Purwoprajan I sangat menyayangkan kejadian tersebut. Kepala Sekolah, Slamet Suratman menyayangkan Kurniawan gagal mengikuti UN.

"Sayang sekali. Sebenarnya anaknya pintar di sekolah. Kami sudah laporkan ini ke pengawas dan Dinas Pendidikan. Jika Kurniawan kembali nanti, dia akan kita ikutkan ujian susulan," ujarnya. (rep02)