Pembakar Lahan di Riau akan Diburu Hingga Akhir Maret

Ahad, 16 Maret 2014

Pekanbaru-Aparat keamanan di Riau rupanya tidakmain-main dengan para pembakar lahan. Saat ini Polda Riau telah mengerahkan sebanyak 558 personil gabungan yang khusus memburu pelaku pembakar hutan dan lahan serta pembalakan liar. Operasi ini sendiri akan berlangsung hingga 26 Maret 2014 mendatang.
 
Hal tersebut disampaikan Kapolda Riau, Brgijen Pol Condro Kirono, Sabtu (15/3/2014) kemarin. Kapolda menyatakan, 558 personil tersebut dibagi menjadi 9 tim. Dimana masing-masing tim berisi 62 personil. Sejauh ini, operasi masih difokuskan untuk dua kabupaten.
 
Diantaranya Pelalawan, fokusnya akan ke daerah Teluk Meranti yang berbatasan dengan Suaka Margasatwa Kerumutan dimana terdapat banyak titik api diduga karena perambahan dan pembalakan liar tersebut.
 
Kemudian Bengkalis yang terpusat di Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Bukit Batu. "Empat tim kita kirim ke Pelalawan, sementara lima tim kita fokuskan pada Cagar Biosfer Giam Siak Kecil, Bengkalis," tegas Kapolda.
 
Dijelaskannya, bencana karhutla dan kabut asap di Riau tidak lepas dari adanya aktivitas pembalakan liar dan perambahan di hutan. Karena itu, pasukan yang diterjunkan kali ini juga menyertakan penyidik dari Ditreskrimsus Polda Riau. (rep05/grc)