Waria Menjamur, DPRD Rohil Minta Segera di Tertipkan

Kamis, 25 Agustus 2016

koiri

BAGANSIAPIAPI - Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Rohil mendesak pemerintah kabupaten (Pemkab) Rokan Hilir (Rohil) mengambil sikap terkait maraknya waria di taman kota Bagansiapiapi. Keberadaan manusia jadi-jadian itu dinilai mencoreng nama baik daerah, apalagi negeri yang berjuluk seribu kubah ini mayoritas merupakan masyarakat muslim.

"Kita minta Pemkab Rohil ini melalui instansi terkait untuk melakukan razia terkait maraknya waria di seputaran taman kota Bagansiapiapi. Jangan sampai keberadaan waria itu terkesan dibiarkan begitu saja yang pada akhirnya nanti meresahkan masyarakat," ujar Wakil Ketua DPRD Rohil, Abdul Kosim SE, Kamis (25/8/2016) di Bagansiapiapi.

Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Rohil itu juga mengungkapkan keheranannya kepada kinerja satuan polisi pamong praja (satpol PP) yang merupakan penegakan peraturan daerah (perda). Padahal keberadaan waria yang diduga menjajakan seks sesama jenis itu berada diseputaran taman kota Bagansiapiapi.

"kita dapat informasi waria itu tidak hanya mangkal ditaman kota, akan tetapi juga mangkal diseputaran yayasan sosial marga sat eka yang letaknya bersebelahan dengan taman kota," jelas Pria yang disapa Akos tersebut.

Ditambahkan, para waria itu biasanya ngumpul di areal tersebut dari pukul 23.00  wib hingga dini hari. "Kita berharap satpol PP melakukan kerjasama dengan pihak kepolisian untuk melakukan penertibannya, karena apabila dibiarkan akan merusak banyak orang terutama generasi muda," harapnya.(ri/DPRD)