Pustu yang terendam Banjir Kembali Ditempati

Selasa, 20 Januari 2015

in

BAGANSIAPIAPI - Puskesmas Pembantu (Pustu) Bangko Kanan Kecamatan Bangko Pusako yang terendam banjir beberapa waktu lalu. Saat ini kembali ditempati. Sebelumnya Pustu tersebut diungsikan ke Kantor Camat Bangko Pusako untuk kepentingan pelayanan kesehatan kepada Masyarakat.

Demikian Dijelaskan Kadiskes Rohil,  Dr. HM. Junaidi Saleh, Mkes kepada Radar Riau, Selasa (20/1) di Bagansiapiapi."Alhamdulillah Pustu Bangko Kanan yang sebelumnya diungsikan di Kantor Camat Bangko Pusako akibat Banjir telah ditempati kembali saat ini. Sehingga kita menghimbau kepada masyarakat untuk bisa berobat ke pustu seperti dan tempat biasanya. Karna saat ini banjir yang meremdan ruang Pustu sudah mulai surut,”terang Junaidi.

Dikatakan Junaidi, dengan telah ditempatinya Pustu Bangko Kanan itu diharapkan kepada Pustu Bangko Kanan dan Pustu lain nya untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama Masyrakat yang rumahnya terendam oleh air.”karena biasanya pemukiman yang terendam banjir akan menimbulkan berbagai penyakit seperti Diare,Penyakit Kulit dan lain sebagainya. Hal itu yang harus kita hindarkan,”beber Junaidi.

Diakuinya, selama Banjir melanda beberapa kecamatan di Rohil, belum ada kita temukan penyakit yang serius dialmi oleh masyrakat. namun, Diskes tetap melakukan Koordinasi kepada Pihak kecamatan untuk memantau kesehatan Masyrakat Pasca Banjir.

"Alhamdulillah banjir yang sebelumnya telah menenggelamkan beberapa pemukiman warga, kini telah mulai Surut dan ada sebagian telah kering. sehingga warga telah bisa melakukan Rutinitas sehari-harinya.namun kita juga menghimbau kepada warga yang mengalami serangan penyakit supaya segera mendatangi Pustu atau Puskesmas terdekat."Saran Junaidi.
 

Lebih jauh dikatakanya, pemerintah Rohil dengan kondisi saat ini karena banjir disebabkan air laut meluas di tambah curahan hujan cukup tinggi.  sehingga sebagian meluap  dan merendam rumah warga.”banjir beberapa hari lalu sudah merendam ratusan rumah dan hektare tanaman padi dan sudah posistif gagal panen hingga memerlukan tanam ulang. Namun semua itu sudah di tangani oleh Pemkab Rohil,”pungkas Junaidi.(ar)